Sabtu, 25 September 2010

project-“LIFE STAIR PROGRAMME (LSP) HARAPAN BAGI PENYANDANG AUTISM SPECTRUM DISORDER (ASD)”.

Ringkasan Karya tulis”The smiling children---Masa depan penyandang ASD ---”

RINGKASAN
Syururoh Arifiah, Etik Rahayu, dan Heni Widhi Prastanti,“LIFE STAIR PROGRAMME (LSP) HARAPAN BAGI PENYANDANG AUTISM SPECTRUM DISORDER (ASD)”. Program Karya Mahasiswa Gagasan Tulis UNNES. Dosen Pembimbing : Dra. Sri Mantini R. S., M.Si. 14 halaman.
LSP merupakan suatu program untuk menangani permasalahan gangguan ASD di Indonesia. Adapun hal yang melatarbelakangi program tersebut antara lain pengetahuan masyarakat yang minim tentang gangguan ASD sehingga memperlambat intervensi dini bagi penyandang ASD, belum pernah diadakannya pendataan mengenai penyandang ASD di Indonesia, angka penyandang ASD yang sedemikian tinggi dan meningkat dari tahun ke tahun, mahalnya terapi dan layanan pendidikan yang harus dijalani, terbatasnya pusat terapi yang mayoritas berada di kota-kota besar sehingga sering tidak terjangkau oleh masyarakat golongan ekonomi rendah dan berada di tempat yang jauh dari perkotaan, keadaan psikologis (depresi, kecemasan, somatisasi, dan kecemasan) keluarga penyandang ASD juga perlu mendapat perhatian, serta masih minimnya perhatian pemerintah terhadap nasib penyandang ASD.
Tujuan karya tulis ini adalah memaparkan model dan mengetahui keefektifan LSP dalam menangani permasalahan ASD di Indonesia. Diharapkan dengan adanya LSP ini dapat meningkatkan kepedulian terhadap anak dengan gangguan ASD dan memfasilitasi anak penyandang ASD agar bisa hidup mandiri.
Program kerja dari LSP antara lain: 1. Sosialisasi mengenai gangguan ASD kepada masyarakat umum dan paramedic dengan mekanisme yang digunakan adalah melalui penempelan pamflet diagnosis DSM-IV, melalui booklet agar masyarakat dapat mendapatkan informasi yang lebih terperinci mengenai ASD, melalui penyuluhan, melalui seminar, dan melalui media elektronik, 2. Pendataan yang menjangkau ke seluruh daerah di Indonesia, melalui mekanisme system Bottom-Up, 3. Apllied Behaviour Analysis Traning bagi orang tua dari penyandang ASD di Indonesia. 4. Family‘ s Smile Guidance (FSG) sebagai pemberdayaan motivasi bagi keluarga (orang tua dan saudara kandung) secara tidak langsung.
Dalam LSP juga terdapat institusi dibawah pemerintah langsung yang didalam institusi itu meliputi pusat data-base penyandang ASD se-indonesia, merupakan pusat jaringan informasi Indonesia dengan yayasan ASD di luar negeri agar berbagai yayasan ASD di Indonesia mengetahui perkembangan terbaru mengenai ASD, merupakan supervisor jalannya program LSP di Indonesia,
Kesimpulan yang diambil dari karya tulis ini adalah dengan adanya LSP adalah (1) LSP merupakan suatu program untuk menangani permasalahan gangguan ASD di Indonesia yang terdiri atas beberapa tahap kegiatan, (2) LSP merupakan program yang efektif dalam menangani permasalahan ASD.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar